Tipologi Desa Padaulun Kec. Majalaya
Jadi ini adalah salah satu tugas geografi saya tentang riset tolologi desa, dan akhirnya saya pilih riset topologi desa Padaulun Kec. Majalaya, oke maka mari langsung saja yaaa... hehehe maafkan kalau banyak kekurangan atau ada kesalahan yaaa...tipologi desa di kab bandung, sumber gambar wikipedia |
1. Data wilayah adminitrasi desa
I. Kabupaten/Kota : Bandung
II. Kecamatan : Majalaya
III. Desa : Pandulun
IV. Alamat kantor : Jl. Cihareuyheuy No. 2013 Rt 003 Rw 005
V. No Telepon Kantor : 022 84221877
VI. Jumlah Rt : 49 RT
VII. Jumlah Rw : 16 Rw
VIII. Jumlah Penduduk : 19.262 “dari Laki-laki 10.136 dan Perempuan 9.126”
IX. Jumlah kepala keluarga : 5.303 KK
X. Luas Wilayah : 389.348 Ha / 3893.46 Km2
XI. Kepadatan penduduk /Desnisty : 3893.46 Km2 : 19.262 = 1/0.2021316581 km2. Kepadatan Penduduk kurang dari 200 orang/Km2 berarti = D1
XII. Tingkat perkembangan Desa : Desa Swakarya: di mana adat-istiadat masayarakat desa sedang mengalami transisi, pengaruh dari luar sudah mulai masuk ke desa, yang mengakibatkan perubahan cara berpikir dan bertambahnya lapangan pekerjaan di desa, sehingga mata pencaharian penduduk sudah mulai berkembang dari sektor primer ke sektor sekunder, produktifitas mulai meningkat dan diimbagi dengan bertambahnya prasarana desa. Adat yang merupakan tatanan hidup masyarakat sudah mulai mendapatkan perubahan sesuai dengan perubahan yang terjadi dalam aspek kehidupan sosial.
XIII. Keadaan alam desa “Natural” : Keadaan alam yang bias dilihat di desa padaulun ini banyak pesawahan yang sumber air dari sungai dan irigasi buatan masyarakatnya sendiri, kalua kita melihat potensi disini pastinya sangatlah besar untuk dijadikan sebagai tempat pertanian padi karena sudah tersokong dengan banyaknya air yang melimpah, Tapi untuk keadaan alam yang lain bisa dibilang masih kurang jadi bagi saya keadaan ini tergolong sedang = N2
XIV. Orbitrasi desa : Jarak dari Desa Ke Kecamatan Majalaya 2.2 KM
Jarak dari Desa Ke Kantor Pemda Soreang 29,1 KM
Jarak dari Desa Ke kantor Gubernur JaBar 31,7 KM
Sarana jalan : Desa 9899 Km
: Kabupaten 3 Km
: Provinsi 1,5 Km
2. Data mata pencaharian masyarakat
I. sektor Tani : 8162 orang
II. Kerajinan & Industri Kecil : 50 orang
III. Karyawan swasta : 550 orang
IV. Sektor Perdagangan : 450 orang
V. Sector jasa : 190 orang
Dari rasio jumlah orang yang bekerja menunjukan bahwa lebi dari 55% penduduk yang bekerja di desa padaulun berkerja di sector tani/pertanian, hal ini menunjukan bahwa desa ini memiliki klasifikasi = E1 +55% bekerja di sector primer
3. Yield / pendapatan desa
I. Pendapatan asli desa : Rp. 103.700.000
II. Bantuan dari pusat : Rp. 800.107.800
III. Bantuan provinsi : Rp. 165.000.000
IV. Bantuan kabupaten : Rp. 65.000.000
V. Alokasi Dana Perimbangan : Rp. 1.083.172.600
Dengan total pendapatan desa Rp. 2.216.980,400 Hal ini menunjukan bahwa pendapatan desa sudah lebih dari Rp. 100.000.000 yang menunjukan bahwa desa ini tergolong kepada desa dengan klasifikasi Y3
4. Adat Istiadat
I. Pernikahan/kawinan
II. 7 Bulanaan/Kehamilan
III. Tahlillan
IV. Jimat “ada yang masih mempercayai”
Dengan melihat komposisi diatas berrati kita ketahui bahwa masyarakat desa sudah masuk ke tahap transisi, yang menunjukan bahwa 4-6 adat yang masih dilaksanakan = A2
5. Kelembagaan
I. Kantor desa
II. Karang taruna
III. LPMD ( Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa )
IV. GaPokTan ( Gabungan Kelompok Tani )
V. POSYANDU ( Pos Pelayanan Terpadu )
VI. Tim Penggerak PKK
VII. RT dan RW
Untuk lembaga yang bisa kita lihat di desa padaulun terdapat 7 kelembagaan selain dari lembaga pendidikan, hal ini menunjukan disini = L3
6. Tingkat pendidikan di desa
I. Tk : 375 Orang
II. Tamat SD : 4361 Orang
III. Sedang SD : 2205 Orang
IV. Tidak tamat SD : 356 Orang
V. Tamat SLTP : 967 Orang
VI. Sedang SLTP : 679 Orang
VII. Tidak tamat SLTP : 118 Orang
VIII. Tamat SLTA : 257 Orang
IX. Sedang SLTA : 118 Orang
X. Tidak tamat SLTA :-
XI. Tamat D1 : 103 Orang
XII. Sedang D1 : 79 Orang
XIII. Tamat D2 : 45 Orang
XIV. Sedang D2 : 56 Orang
XV. Tamat D3 : 16 Orang
XVI. Sedang D3 : 26 Orang
XVII. Tamat S1 : 61 Orang
XVIII. Sedang S1 : 39 Orang
Dengan melihat data diatas, kita bisa mengetahui bahwa yang tamat SD lebih banyak daripada yang pendidikannya lebih tinggi. Tapi orang yang tamat SD lebih ke atas lebih banyak dibanding dengan populasi masyarakat yang tidak tamat SD, Dengan Demikian lebih dari 60 % masyarakat Dari yang Belajar Sudah Tamat SD ke Atas, Namun hal ini hanya sekitar 30-60% dari keseluruhan penduduk.
Overall aku mengambil dari yang sekolahnya saja berarti lebih dari 60% penduduk yang sekolah sudah tamat SD = Pd3
7. Gotong Royong
Gotong royong paling hanya kerja bakti dan gotong royong di karangtaruna, kalua untuk saat ini. Jadi tidak seerat jaman dahulu. Tapi tidak seluntur yang kita bayangkan. Jadi dari segi gotong royong berada di tingkat transisi.
8. Keadaan sarana dan prasarana
I. Sarana jalan : Desa :9899 Km
Kabupaten :3 Km
Provinsi :1,5 Km
II. Sarana Pendidikan
SD/Sederajat :9 Buah
SMP/Sederajat :2 Buah
SMA/Sederajat :2 Buah
III. Sarana Ekonomi
Toko :60 Buah
Warung :170 Buah
IV. Sarana Sosial Budaya
Mesjid :36 Buah
Mushola :43 Buah
Majlis Taklim :16 Buah
Balai Pertemuan :1 Buah
V. Sarana Olahraga
Sepak bola :1 Buah
Bola Voly :2 Buah
Bulu Tangkis :1 Buah
VI. Sarana Kesehatan
Posyandu :16 Buah
Poskesdes :1 Buah
Polindes :1 Buah
Total sarana yang ada di Desa Padaulun : …….. bisa di klasifikasikan bahwa sarana sudah lumayan lengkap paling Cuma harus ada tambahan pasar saja agar semakin lengkap. Dengan demikian nilai sarana lebih dari 125, maka dengan demikian nilai untuk sarana dan prasarana Cukup = P3 “nilai 90-125”
Kalau melihat dari angka / nilai masuk ke 18 point yang berarti desa swasembada, tapi kalua dilihat dari keadaan yang sebenarnya di lingkungan desa ini masuk ke tahap swakarya yang sedang mengalami transisi/upgrade “sedang proses ke tahap swasembada awal/muda.
Dengan melihat dari keseluruhan data tersebut, kita bisa menyimpulkan bahwa desa ini memiliki potensi yang sangat besar dalam Pertanian dan perikanan, soalnya banyak lahan dari persawahan dan kebanyakan lahan yang kosong bisa terisi air dengan maksimal “aliran sungai sangat baik sebagai irigasi”. Potensi lain yang bisa ditingkatkan yaitu dengan memiliki pasar agar aktivitas ekonomi masyarakat bisa terjamin, untuk lainnya paling kita harus lebih mendewasakan masyarakat agar proses hasil pertanian/karya-industri/perikanan bisa berjalan dengan lancer, kalua bisa perbanyak masyarakat yang mulai mengubah suatu hasil dari usaha di desa menjadi suatu produk yang memiliki nilai tambah.
Heloo teman jadi sekian saja yang bisa saya posting kali ini, mohon maaf apabila banyak kekurangan atau kesalahan, dan sekian saja yang bisa saya tampilkan kali ini hehheheh, ya itulah dia Tipologi desa tugas geografi saya, sekian dan terimakasih juga sampai jumpa lagi, maaf kalau ada yang salah heheh.
0 Response to "TIPOLOGI DESA : Tugas Geografi Semester 3"
Post a Comment